Sunday, May 19, 2024

Kabar dari Bukit Minggu 29 November 2020

MINGGU ADVEN I

Kabar dari Bukit

PULIHKANLAH KAMI (Mzm. 80:2-9; 18-20)

"Ya Allah semesta alam, pulihkanlah kami, buatlah wajah-Mu bersinar, maka kami akan selamat” (Mzm. 80:8)

  

Setelah enam tahun berturut-turut menulis renungan khotbah sesuai leksionari, dan empat diantaranya telah dibukukan, saya tahun ini berencana menulis dari kitab Mazmur sesuai kalender gerejawi setiap minggumya. Untuk itu terpujilah Tuhan, dan doa saya kepada-Nya agar diberi kesempatan untuk menulis lengkap seluruh nas khotbah yang menurut sistem leksionari ada 12 tahun, yakni tiap minggu terdiri dari empat nas (dari PL, Mazmur, Surat-surat, dan kitab Injil) dan ada tahun A, B dan C.

Kitab Mazmur berisi 150 pasal berupa kumpulan mazmur, nyanyian dan doa, serta ditulis oleh Raja Daud (73 mazmur), dan enam orang lainnya. Kitab ini kerap dipakai dalam ibadah PL, sebagai ekspresi pergumulan dan pengharapan umat Israel. Oleh karena itu sangatlah tepat jika kita membaca kitab Mazmur, mengingat pandemi Covid-19 masih terus menghantui seluruh dunia, meski hampir setahun telah berlalu sejak timbul kasus di Wuhan, China.

Seberapa berat kita rasakan dampak Covid-19 bagi kita? Adakah tetesan air mata? Mungkin terpapar sakit, kehilangan atau pengurangan pekerjaan, penghasilan turun, hidup dengan gerak yang terbatas dan aturan ketat. Oleh karena itu Firman Tuhan bagi kita di hari Minggu Adven I ini dari Mzm. 80:2-9; 18-20, sangat cocok bagi situasi saat ini. Mazmur 80 merupakan doa syafaat umat Israel atas penderitaan yang mereka alami. Kepedihan hidup mereka diekspresikan berupa makan roti dengan cucuran dan meminum limpahan air mata, serta hidup mereka menjadi percederaan dan olok-olok tetangga dan para musuh (ayat 6-8).

Umat Israel melihat semua penderitaan itu dalam kendali Tuhan, penguasa alam semesta yang murka terhadap umat-Nya. Mereka sebelumnya telah melihat kebaikan Tuhan sebagai Gembala, yang telah memberkati mereka dengan membawa keluar dari Mesir (ayat 9). Maka demikian jugalah kiranya kita, yang selama ini hidup nyaman, tetapi tiba-tiba menghadapi serangan pandemi Covid-19; semuanya itu ada dalam kendali Tuhan.

Seperti umat Israel, kita pun perlu memohon agar Tuhan memperlihatkan keperkasaan-Nya dan membuat kembali dunia bersinar (ayat 4 dan 8). Ratapan dan permohonan kita kepada Tuhan agar “murka Tuhan” ini berlalu. Tetapi sebagaimana umat Israel, mereka melihat ini sebagai pintu pertobatan (ayat 5). Hal buruk yang terjadi dalam hidup dan bukan atas kendali kita, maka itu semua ada dalam kendali Tuhan dan kepada-Nya kita memohon.

Refleksi diri diperlukan dan merenungkan, apakah hidup kita selama ini telah mengkuti firman-Nya? Apakah hidup kita sudah semakin serupa dengan Dia dan semakin menyenangkan hati-Nya? Seberapa besar kita menjadi berkat bagi sesama, meski kita sudah diberkati? Tidak ada doa yang terlambat, dan tidak ada pertobatan yang tertunda. Ukuran perubahan dapat dilihat secara matematis: semakin seringkah kita berdoa dan membaca firman/renungan? Semakin berkurangkah rasa amarah kesal, dengki dan semacamnya? Adakah lebih besar kita memberi dengan hati dan kesediaan berkorban? Hitunglah dan ubahlah.

Melalui nas ini juga kita diberi pengertian bahwa pertobatan terjadi atas campur tangan Tuhan. Roh Kudus bekerja dengan kasih'-Nya setelah melihat air mata dan ketekunan kita. Bahkan dalam ayat 18-20 disebutkan, kita perlu berjanji untuk tetap setia. "... kami tidak akan menyimpang dari pada-Mu. Biarkanlah kami hidup, maka kami akan menyerukan nama-Mu. Ya TUHAN, Allah semesta alam, pulihkanlah kami, buatlah wajah-Mu bersinar, maka kami akan selamat."

Memasuki minggu adven I ini, saat yang tepat untuk kita memulai hal yang baru. Minggu adven I dan II saatnya kita melihat diri sendiri, sebelum kita ikut merayakan lahirnya Sang Juruselamat Dunia. Mari kita terus berdoa agar pandemi ini cepat berlalu dan kita semua melaluinya dengan selamat bersama keluarga. Hanya dan hanya oleh kasih-Nya kita dipulihkan dan selamat. Selamat hari Minggu dan selamat beribadah. Tuhan memberkati kita sekalian, amin.

Khotbah

  • 1
  • 2
  • 3
  • 4

Renungan

Pengunjung Online

We have 22 guests and no members online

Login Form