Sunday, May 19, 2024

Khotbah (2) Minggu IV Setelah Epifani – 28 Januari 2024

Khotbah (2) Minggu IV Setelah Epifani – 28 Januari 2024

 

 MEMBUAT TAKJUB (Mrk. 1:21-28)

 

 “Mereka semua takjub, sehingga mereka memperbincangkannya, katanya: "Apa ini? Suatu ajaran baru. Ia berkata-kata dengan kuasa. Roh-roh jahatpun diperintah-Nya dan mereka taat kepada-Nya" (Mrk. 1:27).

 

 

Firman Tuhan sesuai leksionari hari Minggu ini, Mrk. 1:21-28, berkisah tentang awal pelayanan Tuhan Yesus di Kapernaum, sesaat setelah Ia menetapkan para murid. Yesus masuk ke rumah ibadat dan berkhotbah, suatu kesempatan yang bebas pada saat itu. Ia mengajar mereka sebagai orang yang berkuasa, tidak seperti ahli-ahli Taurat.

 

 

 

Di tengah pengajaran-Nya, ada seorang yang kerasukan roh jahat. Orang itu berteriak: "Apa urusan-Mu dengan kami, hai Yesus orang Nazaret? Engkau datang hendak membinasakan kami? Aku tahu siapa Engkau: Yang Kudus dari Allah." Tetapi Yesus menghardiknya, kata-Nya: "Diam, keluarlah dari padanya!" (ayat 22-25).

 

 

 

Lantas, roh jahat yang membuat orang itu menderita tergoncang-goncang, keluar pergi dari padanya. Hal itu membuat semua yang hadir takjub. Lalu tersebarlah dengan cepat kabar tentang Dia ke segala penjuru di seluruh Galilea. Haleluya.

 

 

 

Kita sebagai murid Kristus diminta untuk ikut mengajar atau mengabarkan dan berkarya nyata. "Ajarlah mereka”, itu pesan Yesus (Mat. 28:20). Itu sangat perlu karena musuh kita, yakni manusia pembenci Yesus dan roh jahat dalam kehidupan sehari-hari terus bekerja dan membuat banyak orang susah dan menderita. Serangan ke pribadi-pribadi atau komunitas, hingga kepada pemimpin pejabat pemerintahan, membuat banyak orang harus menderita. Serangan ini menimbulkan sakit penyakit, kemalasan, kemiskinan, tiadanya harapan, narkoba, dan masalah sosial lainnya. Ini semua membutuhkan karya nyata orang percaya sebagai wujud pelaku firman yang hidup.

 

 

 Kita yang dipilih menjadi murid memiliki tanggungjawab itu. Tidak ada alasan untuk tidak ikut, sebab minggu lalu Tuhan Yesus mengatakan: "ikutlah Aku". Kita semua diberi karunia rohani dan talenta yang spesifik. Bahkan, kita para murid senantiasa disertai dan diberi kuasa dengan tanda-tanda yang menyertai, seperti mengusir setan dan lainnya (Mrk. 16:17-18). Semua itu seharusnya dapat membuat sekeliling kita takjub, dan nama Tuhan Yesus pun semakin dimuliakan. Semoga.

Selamat beribadah dan selamat melayani.

 Tuhan Yesus memberkati, amin.

Pdt. (Em.). Ir. Ramles Manampang Silalahi, D.Min.

Khotbah

  • 1
  • 2
  • 3
  • 4

Renungan

Pengunjung Online

We have 24 guests and no members online

Login Form